Keterbelakangan pendidikan dan
kurangnya
tenaga pendidik
Pendidikan terbagi dua yaitu formal dan non
formal, pendidikan formal adalah pendidikan yang dimulai dari pendidikan dasar
sampai menengah, sedangkan non formal pendidikan yang tidak dimulai dari
pendidikan dasar misalnya kursus dan pelatihan. Pendidikan sangat penting bagi
setiap manusia, akan tetapi pemerintah terkadang mengabaikan hal tersebut,
seperti halnya di sekolah dasar negeri 13 sei manan.
Letak Sd tersebut letaknya sangat
strategis, kurang lebih 100 meter dari jalan raya. Akan tetapi, tenaga pengajar
sangatlah kurang. Berdasarkan hasil observasi yang saya dapati bahwa hanya ada
empat orang tenaga pendidik yang sudah PNS, sedangkan tiga orang lainnya masih
masih tenaga honorer. Dalam hal ini bagaimana sikap pemerintah menghadapi
masalah tersebut ?
Dari ketiga tenaga honorer tersebut
semuannya masih kuliah jarak jauh (KJJ). Apakah pemerintah tidak bisa melakukan
penambahan tenaga pendidik yang lebih baik, berwawasan, berkompetensi, dan
lebih bijaksana. Agar anak-anak mendapatkan pendidikan yang lebih baik dan
berdaya saing
?
guru-guru yang sudah menerima PNS,
tidak semuannya ingin ditempatkan didaerah-daerah terpencil, saat melakukan sumpah
janji jabatan semuannya siap ditempatkan didaerah terpencil.kenyataannya hanya
sedikit tenaga pendidik yang mampu bertahan. Alasannya terlalu banyak, misalnya
jauh dari sinyal, jalan hancur masih banyak lagi yang yang laiinya. Seharusnya
mengajar setiap hari, itu hanya dua hari dalam seminggu melakukan tatap muka
dengan peserta didiknya. Apakah pemerintah bangga dengan cara mengajar guru
seperti itu ?
Dieraglobalisasi seperti sekarang,
didunia pendidikan bersaing pesat. Anak-anak yang disekolah perkampungan bisa
dikatakan Gaptek (gagap teknologi), tidak hanya muridnya, bahkan gurunya juga
sama. Apakah pendidikan di Indonesia mampu menghadapi eraglobalisasi yang
semakin maju sekarang ini, jika tenaga pendidikan masih terlalu banyak yang
masih honorer dan sambil melakukan perkuliahan jarak jauh (KJJ) ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar